Notifikasi

Loading…

Mengenal Lebih Dekat Seni Tari Barong Bali yang Fenomenal

Indonesia kaya akan warisan budaya dan seni, seni tari salah satunya. Tarian Indonesia selain mengandung keindahan juga sarat dengan makna sejarah maupun pesan-pesan moral. Hal tersebut tentunya sangat disukai oleh para wisatawan.

Adalah seni Tari Barong Bali, sebuah tarian khas Bali yang tidak hanya fenomenal namun juga populer hingga mancanegara.

Seni Tari Barong Bali tidak hanya atraktif, tarian ini pun menyimpan sejarah panjang dan makna yang mendalam. Tarian ini menggambarkan kekuatan gaib yang melindungi manusia.

seni tari barong bali

Sejarah dan Makna Tari Barong Bali

Tari Barong Bali dipercaya memiliki kaitan dengan Tari Barong Ponorogo atau Reog yang dibawa oleh Raja Airlangga saat mengungsi dan menyelamatkan diri ke Pulau Bali. Pelarian Raja Airlangga tersebut membawa pengaruh lain seperti sastra, aksara jawa, serta keagamaan.

Seiring berjalannya waktu, Barong Ponorogo bertransformasi mengikuti cerita masyarakat Bali. Barong Ponorogo pun bertransformasi menjadi Barong Bali dengan spiritual keagamaan yang kental di dalamnya.

Pengaruh Barong Ponorogo dapat dilihat dari bentuk barong yang tampil tanpa mahkota merak atau kucingan. Nuansa topeng bujang ganong dari Ponorogo pun dapat dilihat pada topeng rangda yang merupakan simbol dari kekuatan buruk di Bali.

Makna Tari Barong Bali

Tarian Barong menunjukkan nilai-nilai kehidupan, pertarungan antara kejahatan dan kebaikan. Pergumulan yang kerap terjadi dalam kehidupan sehari-hari.

Pertarungan antara dharma atau kebajikan dengan adharma (kejahatan) tergambar melalui dua sosok yang direpresentasikan dalam barong dan rangda serta tokoh lainnya.

Divisualisasikan sebagai makhluk buas berkaki 4, Barong pada tarian Barong mewakili simbol kebajikan. Tokoh Barong dianggap sebagai Raja Roh yang akan melindungi manusia dari kejahatan Rangda. Biasanya tokoh ini dimainkan oleh dua orang penari.

Sementara lawan Barong, Rangda memiliki wujud visual perempuan menyeramkan dengan mulut yang memiliki taring tajam dan besar. Rangda merupakan simbol dari kejahatan yang diperangi oleh Barong. Tokoh Rangda dikenal sebagai Ratu Iblis, sang pemimpin penyihir jahat.

Tidak hanya tarian semata, Barong Bali hadir sebagai pengingat bahwa kebaikan dan kejahatan akan selalu berperang dalam pertempuran tiada batas.

Masyarakat Bali percaya bahwa Seni Tari Barong Bali dapat digunakan untuk mengusir penyakit yang diakibatkan oleh roh-roh jahat atau leak yang mengganggu manusia.

Jenis Seni Tari Barong Bali

Masyarakat Bali percaya bahwa setiap tanah memiliki jenis penjaga yang berbeda. Perbedaan tersebut tertuang dalam jenis Barong yang digunakan dalam tari Barong. Berikut beberapa jenis Tari Barong:

1. Barong Ket atau Barong Keket

Tari ini merupakan pertunjukan yang sering dipentaskan di Bali. Barong keket memiliki gerakan yang paling lengkap dibandingkan Tari Barong lainnya. Barong pada Barong Keket diwujudkan dalam perpaduan antara singa, macan, sapi atau boma.

2. Barong Bangkal

Tarian Barong Bangka diwakili oleh Barong yang menyerupai babi. Barong Bangkal biasanya dilakukan pada saat Hari Raya Galungan dan Kuningan.

3. Barong Macan

Macan menjadi simbol penjaga pada tarian Barong Macan. Jenis tarian Barong Macan ini cukup populer dan biasa dipentaskan dengan cara ngelawang serta diiringi musik gamelan batel.

4. Barong Asu

Walaupun tidak begitu populer, tarian satu ini masih bisa dinikmati di beberapa daerah di Bali yakni Tabanan dan Badung. Sosok Asu atau Anjing direpresentasikan sebagai Barong atau pahlawan kebajikan dalam tarian Barong Asu.

5. Barong Gajah

Pentas Tarian Barong Gajah hanya dapat dinikmati di daerah tertentu seperti Gianyar, Tabanan, Badung, dan Bangli. Jenis tari ini merupakan jenis barong yang disakralkan oleh masyarakat Bali, wisatawan dapat menikmati penampilan Barong Gajah hanya pada saat upacara tertentu saja.

Lokasi Pertunjukan Seni Tari Barong Bali

Nah, setelah melihat Tari Barong dari sejarah dan makna yang tersirat dalam Tarian tersebut apakah Kamu berminat untuk menontonnya secara langsung?

Jika berminat, silahkan baca bagian ini sampai habis. Berikut rekomendasi lokasi pagelaran Tari Barong di Bali:

Taman Budaya GWK

Taman Budaya GWK (Garuda Wisnu Kencana) menjadi salah satu lokasi tempat pementasan tari Barong. Tidak hanya tari Barong, para pelancong bisa menikmati tarian Bali lainnya seperti Joged Bumbung, Tari Kecak, dan Tari Lenggong loh!

Batubulan

Desa Batubulan merupakan salah satu Desa yang terkenal dengan pertunjukan tari Barong. Desa yang terletak di Kabupaten Gianyar, Bali ini pun menyajikan pentas tari Kecak dan tari Lenggong untuk menjamu para wisatawan.

Kesiman

Bertempat di Sekaa Barong Eka Budhi, Kesiman Kamu dapat menikmati tarian fenomenal yang sarat akan makna spiritual yakni pementasan seni tari Barong dan Kris. Tempat pentas seni tari Barong dan Kris Kesiman ini cukup strategis untuk dijangkau karena jaraknya tak begitu jauh dengan kota Denpasar. Uniknya pementasan Tari Barong ini dikemas dengan tampilan yang menghibur meski tetap menjunjung tinggi nilai dari tarian itu sendiri.

Post a Comment